Kamis, 17 November 2016

Essay: Kontribusiku untuk negeri






                                                Peran Mahasiswa dalam bidang Pertanian
Oleh: Sintia Devrianti

PENDAHULUAN
            Kondisi Pertanian di Indonesia, kini terasa cukup memperhatinkan. Di mana Indonesia yang dikenal sebagai negara agraris (negara yang maju pertaniannya), sekarang malah mengimpor makanan pokoknya dari negara lain. Padahal sebenarnya rakyat dan bumi kita yang tercinta ini masih dapat memenuhi kebutuhan beras untuk makan kita sehari-hari. Bukan hanya beras tetapi hasil pertanian lain pun mengalami nasib yang demikian.
            Perjalanan pembangunan pertanian Indonesia hingga saat ini masih belum dapat menunjukkan hasil yang maksimal jika dilihat dari tingkat kesejahteraan petani dan kontribusinya pada pendapatan nasional. Pembangunan pertanian di Indonesia dianggap penting dari keseluruhan pembangunan nasional. Ada beberapa hal yang mendasari mengapa pembangunan pertanian di Indonesia mempunyai peranan penting, antara lain: potensi sumber daya alam yang besar dan beragam, bangsa terhadap pendapatan nasional yang cukup besar, besarnya bangsa terhadap ekspor nasional, besarnya penduduk Indonesia yang menggantungkan hidupnya pada sektor ini, perannya dalam penyediaan pangan masyarakat dan menjadi basis pertumbuhan di pedesaan. Potensi pertanian di Indonesia yang besar namun pada kenyataannya sampai saat ini sebagian besar dari petani kita masih banyak yang termasuk golongan miskin. Hal ini mengindikasikan bahwa pemerintah pada masa lalu bukan saja kurang memberdayakan petani tetapi juga terhadap sektor pertanian keseluruhan.
            Pembangunan pertanian di masa yang akan datang tidak hanya dihadapkan untuk memecahkan masalah-masalah yang ada, namun juga dihadapkan pula pada tantangan untuk menghadapi perubahan tatanan politik di Indonesia yang mengarah pada era demokratisasi yakni tuntutan otonomi daerah dan pemberdayaan petani. Disamping itu, dihadapkan pula pada tantangan untuk mengantisipasi perubahan tatanan dunia yang mengarah pada globalisasi dunia. Oleh karena itu, pembangunan pertanian di Indonesia tidak saja dituntut untuk menghasilkan produk-produk pertanian yang berdaya saing tinggi namun juga mampu mengembangkan pertumbuhan daerah serta pemberdayaan masyarakat.


PERAN MAHASISWA UNTUK PERTANIAN DI INDONESIA
            Mahasiswa berasal dari dua kata yang digabungkan, yaitu Maha dan Siswa. Maha yang artinya tertinggi sedangkan siswa adalah bagian dari kaum pelajar. Jadi, mahasiswa adalah orang yang memiliki pendidikan lebih tinggi dibandingkan yang lain sehingga masyarakat menganggapnya orang yang mampu menyampaikan aspirasi suara hatinya. Mahasiswa adalah suatu bagian yang tidak terpisahkan dari negara ini karena peran pentingnya yang begitu besar terhadap majunya sebuah peradaban yang sedang dibangun oleh bangsa ini. Kini mahasiswa sangat pasif dan tidak peka dengan isu-isu terkini. Mahasiswa sekarang kebanyakan memiliki sifat egois yang tinggi sehingga isu-isu terkini tak dihiraukan. Mahasiswa tak lagi mendengarkan suara rakyat yang menderita karena kebijakan pemerintah. Banyak mahasiswa sekarang yang mementingkan nilai (IPK) dan berbagai aktivitas akademik. Baginya IPK sangat penting karena untuk kepentingan mencari kerja sehingga melupakan fungsi dan peran mahasiswa itu sendiri. Jika ini terus terjadi maka yang dikhawatirkan pemerintah dapat leluasa membuat kebijakan yang membelitkan petani sehingga petani sebagai objek menderita. Pemerintah menjadi sewenang-wenang dalam mengambil keputusan dan bersifat diktator yang selalu tak mendengarkan suara hati rakyat. Inilah yang dikhawatirkan selama ini oleh berbagai kalangan, adanya transformasi peran mahasiswa.
            Pertanian merupakan sektor primer dalam perekonomian Indonesia, artinya pertanian merupakan sektor utama yang menyumbang hampir dari setengah perekonomian. Pertanian juga memiliki peran nyata sebagai penghasil devisa negara melalui ekspor. Oleh karena itu perlu diadakannya pembangunan di dalam sektor pertanian sehingga dapat bersaing di pasar  dalam negeri maupun di luar negeri. Ketidaksadaran akan kekayaan alam yang dimiliki terutama kekayaan potensi pertanian disebabkan oleh salahnya pemahaman akan pertanian itu sendiri. Pertanian hanya diartikan sebagai aktivitas menanam padi dan sayuran di pedesaan. Semua kebutuhan manusia dapat dipenuhi dari bidang pertanian. Sehingga semua potensi yang dimiliki tidak hanya persawahan dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan untuk memenuhi kebutuhan pangan manusia.  Jadi bisa disimpulkan bahwa pertanian harus diartikan seluas-luasnya yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia akan pangan, sandang dan papan. Dengan adanya usaha pembangunan pertanian, muncul pula masalah-masalah yang akan memperlambat laju perkembangan pertanian di Indonesia. Masalah tersebut muncul mulai dari kerusakan alam yang diakibatkan oleh pelaku produksi dan konsumen pertanian hingga minimnya pendidikan petani. Hal tersebut disebabkan oleh pola hidup yang berubah dari petani itu sendiri, missal minimnya pengetahuan akan pemanfaatan dan pengembangan pertanian modern, politik pertanian serta mulai hilangnya nilai budaya dan semangat yang dimiliki oleh petani.
            Melihat kondisi pertanian yang tidak terbesit pun bayangan dipikiran kita bahwa pertanian akan memberikan dampak positif bagi bangsa ini dan semakin berkurangnya generasi muda pertanian yang secara hati menambatkan cintanya untuk bidang ini, maka tidak ada lagi generasi yang secara kapasitas intelektual mumpuni dan bisa memberikan perubahan yang signifikan terhadap pertanian kecuali mahasiswa pertanian. Mengapa harus mahasiswa pertanian? Karena pada hakekatnya mahasiswa tidak lagi mendapatkan ilmu akan tetapi mahasiswa harus menemukan ilmu. Spesifikasi berwawasan global, itulah yang dibutuhkan oleh mahasiswa Indonesia. Tentunya mahasiswa yang bergelut di bidang ilmu pertanian sudah menjadi sebuah idealismenya untuk membangun pertanian. Peningkatan pendidikan juga dapat dilakukan oleh mahasiswa pertanian untuk kalangan yang berkecukupan, penyaluran ilmu yang dimiliki mahasiswa pertanian dapat diperdayakan dari beberapa kegiatan seperti menjadi seorang asisten dosen, asisten praktikum, atau pengajar di bimbingan belajar. Upaya lain yang juga dapat dilakukan oleh seorang mahasiswa pertanian adalah mencoba membuat varietas-varietas unggul yang dapat meningkatkan output pertanian Indonesia. Peningkatan perekonomian diharapkan dapat mengurangi biaya kebutuhan pokok masyarakat Indonesia tidak lagi dihantui dengan mahalnya harga kebutuhan pokok seperti beras, cabe, gula, minyak goreng dan lain sebagainya. Semua tindakan yang dilakukan untuk memajukan pendidikan Indonesia akan berbuah manis jika semua pihak ikut berpartisipasi.
            Selaku mahasiswa maka sepatutnyalah kita dapat memberikan sebuah kontribusi terhadap perubahan bangsa ini. Mengingat peran dan fungsi mahasiswa yang telah dijabarkan secara indah tidak bisa di tunda apalagi sampai ditinggalkan, kenapa kita harus memberikan kontribusi kepada negara ini? Karena kita lahir dari tanah air ini, kita besar oleh tanah air dan kita mati pun di tanah air ini. Banyak mahasiswa pertanian yang bertanya tentang apa yang bisa mereka berikan sebagai tanda kontribusinya kepada negara ini maka sangat ironis sekali bahwasannya insan-insan cendikia berintelektualitas tinggi di bidang pertanian tidak mengetahui peran dan kontribusi apa yang akan diberikan untuk kemajuan pertanian. Kontribusi mahasiswa khususnya mahasiswa pertanian sering dipersepsikan dan hanya terbatas bahwa kontribusi yang bisa dilakukan hanya melalui aksi-aksi demonstrasi mengkritisi kebijakan pertanian yang cenderung merugikan petani. Padahal kontribusi-kontribusi lain yang dapat diberikan oleh seorang mahasiswa pertanian dengan kekayaan khasanah jiwa dan semangat pertaniannya sanngat banyak, misalnya melalui pendampingan petani dalam program bina desa pertanian, training-training yang dilakukan melalui kelembagaan mahasiswa di tingkat perguruan tinggi, kampanye pembangunan image pertanian dan lain sebagainya. Mahasiswa pertanian dituntut dapat menyelesaikan permasalahan-permasalahan pertanian yang sedang dihadapi bangsa dan negaranya dengan keluasaan ilmu dan intelektualitasnya.

                                                                       
      KESIMPULAN

            Pertanian sangat berperan dalam pembangunan suatu daerah dan perekonomian dengan pertanian, harapannya mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi penduduk, sebagai sumber pendapatan. Mahasiswa pertanian mempunyai peranan penting dalam memajukan pertanian di Indonesia dan harus berkontribusi untuk rakyat Indonesia.


  

                                                                   REFERENSI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar